Baca Juga : Korban Tewas akibat Jembatan Kereta Api Runtuh di India bertambah menjadi 26 Orang
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek. Peresmian dilakukan di Stasiun Cawang, Jakarta Timur.
"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim pada pagi hari ini saya resmikan kereta api ringan LRT terintegrasi di wilayah Jakarta Bogor Depok dan Bekasi," kata Jokowi di Stasiun Cawang, Jakarta Timur, Senin (28/8/2023).
Peresmian ini dilanjutkan dengan prosesi tap kartu elektronik dan penandatanganan prasasti sebagai tanda peresmian LRT Jabodebek.
Sebelum meresmikan LRT Jabodebek, Jokowi terlebih dahulu menjajal kereta api ringan itu. Jokowi naik LRT Jabodebek dari Stasiun Harjamukti, Depok, Jawa Barat, Senin (28/8/2023).
Kementerian Perhubungan menyatakan selama sebulan pertama operasional, LRT Jabodebek bakal menerapkan tarif promo. Tarifnya pun murah, cuma sebesar Rp 5.000 per orang untuk perjalanan jauh maupun dekat.
tarif promo Rp 5.000 jauh dekat akan berlaku sampai akhir September mendatang, atau sebulan setelah moda transportasi itu diresmikan.
Tanpa promo, tarif LRT Jabodebek sedianya ditetapkan sebesar Rp 5.000 untuk jarak kilometer (km) pertama dan Rp 700 per km berikutnya. Hitungan itu tercantum dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 67 tahun 2023 tentang Tarif Angkutan Angkutan Orang dengan Kereta Api Ringan (LRT) Terintegrasi Jabodebek untuk Melaksanakan Kewajiban Pelayanan Publik.
Tarif yang ada saat ini, sudah diberikan subsidi agar biayanya tidak terlalu membebani masyarakat dan bisa menarik minat masyarakat beralih ke angkutan massal.