Baca Juga : Resmi! Pasangan Anies Baswedan dan Cak Imin (AMIN) resmi mendaftarkan diri sebagai calon Presiden
4 ancaman Besar Teknologi AI di Masa Politik tahun 2024
Deepfake: Deep fake dapat digunakan untuk menyebarkan misinformasi dan propaganda kepada pemilih. Misalnya, deep fake dapat digunakan untuk membuat video politik yang palsu, atau untuk membuat video yang tampak seperti selebriti atau tokoh masyarakat yang mengatakan hal-hal yang sebenarnya tidak mereka katakan. Hal ini dapat menyebabkan pemilih membuat keputusan yang tidak tepat dalam pemilihan.
AI voice: adalah teknologi yang menggunakan artificial intelligence (AI) untuk menghasilkan suara manusia. AI voice dapat digunakan untuk berbagai tujuan, seperti membuat video, audio, atau game yang lebih realistis.
Bahaya AI voice adalah bahwa teknologi ini dapat digunakan untuk menyebarkan misinformasi, melakukan penipuan, dan melecehkan seseorang.
Ai generate image
AI generate juga dapat digunakan untuk menyebarkan informasi yang salah atau propaganda kepada pemilih.
Misalnya, AI generate dapat digunakan untuk membuat bot yang menyebarkan berita palsu atau iklan politik yang menyesatkan. Hal ini dapat menyebabkan pemilih membuat keputusan yang tidak tepat dalam pemilihan.
Ai generated image to video
AI-GIV juga dapat digunakan untuk memanipulasi pemilih
Misalnya, AI-GIV dapat digunakan untuk membuat video yang tampak seperti seseorang melakukan sesuatu yang memalukan atau ilegal, sehingga dapat merusak reputasi orang tersebut. Hal ini dapat membuat pemilih memilih kandidat yang salah.
Dengan adanya regulasi, kesadaran masyarakat, dan pengawasan yang ketat, diharapkan potensi bahaya AI-GIV untuk politik dapat diminimalkan.
Berikut adalah beberapa tips untuk menghindari bahaya AI:
- Berhati-hatilah dengan informasi yang Anda terima dari internet. Jika Anda melihat video yang tampak mencurigakan, sebaiknya Anda tidak langsung mempercayainya. Anda dapat mencoba untuk mencari informasi lain tentang video tersebut untuk memastikan bahwa itu asli.
- Jangan memberikan informasi pribadi kepada seseorang yang menghubungi Anda melalui internet. Jika Anda menerima panggilan telepon atau pesan teks dari seseorang yang Anda tidak kenal, sebaiknya Anda tidak memberikan informasi pribadi apa pun, seperti nomor rekening bank atau kata sandi.
- Lindungi privasi Anda. Jika Anda menggunakan internet, sebaiknya Anda menggunakan perangkat dan aplikasi yang memiliki fitur privasi yang kuat.